3 Ritual CJR sebelum "manggung"
1. BAB (Buang Air Besar)
"Sebelum naik panggung biasanya saya gugup. Kalau sudah gugup, ujung-ujungnya sakit perut dan mau ke belakang (toilet). Pernah, ketika sedang bernyanyi di atas panggung tiba-tiba kebelet. Terpaksa saya tahan sampai selesai manggung. Setelah selesai, saya buru-buru ke toilet," aku Aldi. Untuk mengantisipasi kejadian serupa tak terulang, CJR membiasakan pergi ke toilet minimal 15 menit sebelum naik panggung.
2. Selfie dan mengomong di depan kaca
Sebelum mentas, personel CJR lebih dahulu di rias. Setelah itu, mereka berfoto selfie dan berbicara di depan kaca. "Selfie untuk melihat apakah ada kekurangan di makeup dan kostum kami. Setelah itu ngomong sama kaca. Saya berkata kepada orang yang tampak di kaca: Malam ini kamu pasti bisa. Kamu sudah sering manggung, kali ini pun bisa dan harus bisa," beri tahu Iqbaal.
Mensugesti diri, kata Kiki, sangat penting. Rasa gugup tidak bisa dihilangkan. Tapi bisa diminimalkan. Salah satunya dengan memotivasi diri.
3. Berdoa
Inspirasi datangnya dari Sang Khalik. CJR bisa melewati masa sulit dan bertahan sampai sekarang, itu karena kuasa Tuhan. Sadar akan hal itu, CJR menetapkan peraturan tak tertulis bahwa sebelum manggung wajib menghadap Tuhan dalam doa. Kru dan manajemen dikumpulkan, lalu berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
"Pernah kami lupa berdoa, karena keburu naik panggung. Waktu itu manggung di Graha SMESCO, Jakarta. Musik terlanjur dimainkan, akhirnya kami berbagi tugas. Iqbaal naik ke panggung untuk menyanyi solo. Sementara kami berdoa di belakang panggung. Lalu, gantian Iqbaal turun panggung untuk berdoa, yang lain naik panggung. Pokoknya, serepot apa pun doa tidak boleh dilupakan," ungkap Rizky.
1. BAB (Buang Air Besar)
"Sebelum naik panggung biasanya saya gugup. Kalau sudah gugup, ujung-ujungnya sakit perut dan mau ke belakang (toilet). Pernah, ketika sedang bernyanyi di atas panggung tiba-tiba kebelet. Terpaksa saya tahan sampai selesai manggung. Setelah selesai, saya buru-buru ke toilet," aku Aldi. Untuk mengantisipasi kejadian serupa tak terulang, CJR membiasakan pergi ke toilet minimal 15 menit sebelum naik panggung.
2. Selfie dan mengomong di depan kaca
Sebelum mentas, personel CJR lebih dahulu di rias. Setelah itu, mereka berfoto selfie dan berbicara di depan kaca. "Selfie untuk melihat apakah ada kekurangan di makeup dan kostum kami. Setelah itu ngomong sama kaca. Saya berkata kepada orang yang tampak di kaca: Malam ini kamu pasti bisa. Kamu sudah sering manggung, kali ini pun bisa dan harus bisa," beri tahu Iqbaal.
Mensugesti diri, kata Kiki, sangat penting. Rasa gugup tidak bisa dihilangkan. Tapi bisa diminimalkan. Salah satunya dengan memotivasi diri.
3. Berdoa
Inspirasi datangnya dari Sang Khalik. CJR bisa melewati masa sulit dan bertahan sampai sekarang, itu karena kuasa Tuhan. Sadar akan hal itu, CJR menetapkan peraturan tak tertulis bahwa sebelum manggung wajib menghadap Tuhan dalam doa. Kru dan manajemen dikumpulkan, lalu berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
"Pernah kami lupa berdoa, karena keburu naik panggung. Waktu itu manggung di Graha SMESCO, Jakarta. Musik terlanjur dimainkan, akhirnya kami berbagi tugas. Iqbaal naik ke panggung untuk menyanyi solo. Sementara kami berdoa di belakang panggung. Lalu, gantian Iqbaal turun panggung untuk berdoa, yang lain naik panggung. Pokoknya, serepot apa pun doa tidak boleh dilupakan," ungkap Rizky.
0 komentar:
Posting Komentar